cancer kolorektal (ca colon) dalam

-Ca kolon adl kanker pada usus besar, yaitu bagian terbawah dari saluran cerna (gambar)
-Ca kolon adl salah 1 dari kanker penyebab kematian tersering pada laki-laki & perempuan
-Di Amerika tahun 2007, 142.672 orang terdiagnosis Ca kolon & 53.219 orang meninggal karena Ca kolon.
-Risiko Ca kolon meningkat sejalan dgn usia. Lebih dari 90% kasus terjadi pada usia >50 tahun
-Sebaliknya, ca kolon jarang ditemukan pada usia <50 tahun. Selain usia apa lagi faktor risiko Ca kolon?
-Faktor risiko lain dari Ca kolon: penyakit inflammatory bowel disease, riwayat keluarga dgn Ca kolon, familial poliposis.
-Nah kalau dari segi gaya hidup, kebiasaan apa saja yg berisiko Ca kolon?
-Gaya hidup berisiko Ca kolon: kurang aktivitas fisik, kurang buah & sayur, makanan rendah serat & tinggi lemak...
-..(faktor gaya hidup berisiko Ca kolon): obesitas, konsumsi alkohol, & kebiasaan merokok
-Ca kolon, terutama stadium awal, TIDAK selalu bergejala sehingga penting sekali skrining secara rutin
-Gejala Ca kolon antara lain: diare/konstipasi, BAB berdarah, nyeri perut yg tidak hilang, turun berat badan.
-Ca kolon hampir selalu berkembang dari polip prakanker di usus besar. 
-Tes skrining dpt menemukan polip prakanker sehingga dpt dibuang sebelum menjadi kanker.
-Karena itu, skrining penting sekali dilakukan tweeps, terutama bagi orang2 yg berisiko Ca kolon.
-Skrining itu apa tweeps maksudnya? ada yg sudah tahu?
-Tes skrining adl tes untuk menemukan penyakit yg belum ada gejalanya pada seseorang
-Tujuan skrining adl menemukan penyakit sedini mungkin sehingga terapi yg diberikan makin efektif.
-Skrining Ca kolon dilakukan dgn uji darah samar dari feses, sigmoidoskopi, & kolonoskopi
Uji darah samar feses adl pemeriksaan utk mendeteksi adanya darah yg tak terlihat pd feses, dilakukan 1x/tahun
-Sigmoidoskopi & kolonoskopi adl pemeriksaan dgn menggunakan selang fleksibel utk mencari polip/kanker di kolon
-Panjang selang sigmoidoskopi kira2 hingga 1/3 usus besar terbawah, sedangkan kolonoskopi hingga seluruh usus besar.
-Sigmoidoskopi & kolonoskopi dpt langsung membuang polip yg ditemukan sehingga tdk berkembang menjadi kanker
-Sigmoidoskopi dilakukan setiap 5 tahun, sedangkan kolonoskopi dilakukan setiap 10 tahun.
-Kapan sebaiknya kita mulai melakukan skrining Ca kolon?
-Skrining Ca kolon dimulai pada usia 50 tahun atau lebih muda jika ada saudara dgn Ca kolon
-Sekurang2nya 6 dari 10 kematian akibat Ca kolon dpt dicegah jika setiap orang berusia >50 thn diskrining secara rutin
-Selain skrining rutin, ada cara lain untuk mengurangi risiko Ca kolon tweeps?
-Risiko Ca kolon dpt dikurangi dgn meningkatkan aktivitas fisik, konsumsi buah & sayur, kurangi alkohol, & jauhi rokok. 
-